Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Polda Sumut Kerahkan 1.030 Personel Bantu Penanganan Dampak Bencana di 12 Wilayah

 



Suara rakyat  biz id| Medan – Kepolisiaan Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) mengerahkan sebanyak 1.030 personel* untuk mempercepat penanganan dampak bencana banjir dan longsor yang melanda 12 kabupaten/kota di wilayah Sumatera Uta

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Ferry Walintukan menyatakan, ribuan personel tersebut terdiri dari anggota satuan kewilayahan, Direktorat Samapta, Satuan Brimob, Bidang TIK, dan Bidang Dokkes Polda Sumut

“Personel sudah disebar ke seluruh titik bencana untuk melakukan pendataan, mengevakuasi warga terdampak, mendirikan posko darurat, dan menyalurkan bantuan logistik,” ujar Ferry pada Kamis(27 Nov 2025

Ia menegaskan bahwa kolaborasi menjadi kunci utama dalam operasi kemanusiaan ini. Polda Sumut bergerak bersama TNI, pemerintah daerah, BPBD, Basarnas, serta berbagai lembaga dan relawan masyaraka

“Kolaborasi antarpemangku kepentingan menjadi kunci percepatan penyelamatan dan pemulihan bagi warga terdampak bencana,” tegas Ferry

Dampak Terbesar di Kawasan Tapanuli

Sejumlah daerah yang terdampak paling parah antara lain:

* Kabupaten Tapanuli Selatan

* Kabupaten Tapanuli Tengah

* Kabupaten Tapanuli Utara

* Kabupaten Humbang Hasundutan

* Kota Sibolga

* Kabupaten Mandailing Natal

Bencana banjir dilaporkan merendam permukiman penduduk hingga setinggi 1 meter, sementara kondisi longsor terjadi di puluhan titik, memutus akses jalan dan menisolasi sejumlah pemukiman.

Pasokan Bantuan Kemanusiaan Disalurkan

Polda Sumut juga menyiapkan pengiriman bantuan tambahan untuk wilayah Taput, Tapteng, dan Kota Sibolga berupa:

* Makanan siap saji

* Logistik dan kebutuhan dasar

* Obat-obatan dan layanan kesehatan

* Selimut dan perlengkapan evakuasi

* Personel medis dan perlengkapan SAR

“Fokus kami memastikan kebutuhan warga terdampak terpenuhi dan akses evakuasi tetap aman,” tambah Ferry

Imbauan Kewaspadaan

Polda Sumut mengingatkan masyarakat terutama yang tinggal di bantaran sungai dan wilayah rawan longsor agar tetap waspada menghadapi potensi bencana susulan imbas cuaca ekstrem.

 “Jika situasi membahayakan keselamatan, segera mengungsi ke lokasi aman atau posko darurat terdekat,” imbau Ferry.

Polda Sumut menegaskan komitmennya untuk terus siaga dan memastikan seluruh warga terdampak memperoleh perlindungan serta bantuan kemanusiaan secara cepat dan merata.